Rabu, 20 Maret 2013

About The Physician

Terakhir kan kita membicarakan tentang dokter umum yang masih baru dan salah diagnosa, bisa kita lanjutkan pembicaraan ini? Tapi, sebelum melanjut, mau menambahkan tentang salah diagnosa lagi... Occur to my nephew... berhari-hari demam dan batuk. Sudah diberi antipiretik juga antibiotik, yang langsung golongan sefalosporin dan besoknya ditambah aminoglikosida, injeksi semua. Padahal nggak ada kejelasan dan kepastian dari data lab kalau terinfeksi bakeri. Tetep aja dikasih sampai satu minggu. Pulangnya masih dikasih AB sirup. Ya Allah, kasihannya... Bayi usia belum genap setahun sudah dikasih macam-macam antibiotik. Kasihan hati dan ginjalnya... Akhirnya apa, cek lab di RS besar ditemukan terinfeksi virus. Pengobatan kemarin salah total... Semoga virus itu mati denga daya tahan yang kuat. Aamiin. Segera bunuh virus itu ya Dek...

Lalu tentang dokter itu, dokter lelaki muda yang agak berbeda dengan dokter lainnya. Tentang penulisan resep. Tulisannya gede-gede dan jelas banget. Suka sih bacanya dan mudah aku siapin obatnya. Cuma agak geli aja ngeliat tu resep. Penuh kertas resep yang kecil itu, hihi... 

Jadi, sebaiknya memang demikian ya... resep itu harus jelas agar tidak terjadi missing atau kesalahan pembacaan resep. Alasan agar tidak mudah dibaca pasien kayaknya sudah mulai tersapu. Nggak perduli kalau dulu ada pelajaran nulis resep yang nggak bisa kebaca. GJ banget deh! Nggak kasihan sama farmasi apa, kalau kesulitan baca resep mesti konfirm dan tanya ke dokter yang juga pasti sama sibuknya. Buang-buang waktu.

Bahkan sudah ada ya RS yang pakai elektronik resep alias resep yang diketik dan di print. Tapi mungkin agak keluar banyak biaya. Pernah denger celotehan kalau dokter nulis catatan medis aja males apalagi suruh ngetik. Entahlah.

Mungkin banyak pertimbangan sehingga gaya penulisan resep tetap demikian dari generasi ke generasi. Menjadi budaya yang sulit dirubah. Atau malah sudah menjadi ketetapan di UU. I don't know. Farmasis mah nerimo aja sepertinya.

Tapi kalau ada lagi macam dokter yang kusebutin diatas, salut deh... Breaking the rules! Menjadi berbeda. Aku nulis ini karena tadi nemuin resep yang ditulis lumayan besar dan sangat jelas. Wah... who's the next?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan Komentari Tulisanku Sobat...


Entri Populer

Pengikut