Miladku (versi dodol)

Setelah serius dengan catatan miladku yang sarat makna perenungan, aku mau sedikit menggila dengan catatan dodol. Bahwa usia 23 tahun bagiku semakin mengerikan. Seolah-olah makhluk hitam yang akan menerkamku. Hii... harus segera kabur....
Sebelum di tangkap si makhluk hitam. Tapi, sekarang tak bisa... Aku bertemu tepat di hadapannya. Tak bisa lari lagi... Padahal aku enggan sekali. Karena makhluk itu membawa tuntutan yang banyak sekali. Siap membacakan daftar panjang untuk diriku. Wa... bisa gila!
Seandainya ada penawaran agar aku bisa lepas dari makhluk itu, aku ingin... Menukarnya dengan em... apa ya? Nggak punya apa-apa padahal, stres ni ah. Stres berat sepertinya diriku menanggung usia 23. Stress karena ternyata diriku ini patutnya di usia 17 tahun. Masih labil dan kekanakan. Jauh.... dari sosok muslimah perindu surga. Kacaw dah!
Lebih gila lagi dengan kata, "jodoh" whats?!! baru kali ini kata itu muncul di ultahku. Apa maksudnya nih sodara-sodara? Ibuku juga doain aku soal jodoh, kita langsung ketawa bareng... Iya lah, aku ni belum menginginkan soal jodoh. Aku masih konsisten pada mimpi dan citaku yang sering bikin aku kewalahan yang mengasyikan, heh, apa coba?
Hf... apa pun yang terjadi, waktu tetap tak akan memalingkan aku dari angka 23 (ih bahasaku...) So, must be strong and smile :) walau nggak nyambung! Maju terus lah pokoknya! SMANGAT!